Tuesday, March 21, 2017

Routing OSPF Multi Area on Cisco Packet Tracer

A. Pengertian

Open Shortest Path First (OSPF) adalah routing protocol untuk Internet Protocol (IP) jaringan. Ini menggunakan link state routing yang algoritma (LSR) dan jatuh ke dalam kelompok protokol interior gerbang (IGP), yang beroperasi dalam satu sistem otonom (AS). Hal ini didefinisikan sebagai OSPF Versi 2 di RFC 2328 (1998) untuk IPv4 . Update untuk IPv6 ditetapkan sebagai OSPF Versi 3 di RFC 5340 (2008).

OSPF mungkin IGP yang paling banyak digunakan dalam jaringan perusahaan besar. Menengah Sistem untuk Sistem menengah (IS-IS), link-state protocol routing dinamis lain, lebih sering terjadi pada besar penyedia layanan jaringan.

B. Latar Belakang

Mempelajari dasar-dasar dari Routing di Cisco Packet Tracer

C. Maksud dan Tujuan

Mencoba dan mempelajari Routing

D. Jangka Waktu Pelaksanaan

20 menit

E. Alat dan Bahan

- PC/Laptop
- Cisco Packet Tracer

F. Tahap Pelaksanaan

1. Seperti pada Routing-routing sebelumnya kita setting tiap-tiap port nya dulu pada masing-masing routernya

R1(config)#int fa0/0
R1(config-if)#ip address 11.11.11.1 255.255.255.0
R1(config-if)#no shut
R1(config-if)#ex


R1(config)#int loopback0
R1(config-if)#ip address 1.1.1.1 255.255.255.255
R1(config-if)#ex


Router2
R2(config)#int fa0/0
R2(config-if)#ip addr 11.11.11.2 255.255.255.0
R2(config-if)#no shutdown
R2(config-if)#ex



R2(config)#int fa0/1
R2(config-if)#ip addr 22.22.22.2 255.255.255.0
R2(config-if)#no shutdown
R2(config-if)#ex


R2(config)#int loopback0
R2(config-if)#ip addr 2.2.2.2 255.255.255.255
R2(config-if)#ex


Router3
R2(config)#int fa0/0
R2(config-if)#ip addr 22.22.22.1 255.255.255.0
R2(config-if)#no shutdown
R2(config-if)#ex


R3(config)#int loopback0
R3(config-if)#ip addr 3.3.3.3 255.255.255.255
R3(config-if)#ex


2. Setelah semua disetting IP nya sekarang kita tinggal setting OSPF nya di Router1 , ID Router OSPF nya haruslah sama tiap Router nya
R1(config)#router ospf 21
R1(config-router)#network 11.11.11.0 0.0.0.255 area 0
R1(config-router)#network 1.1.1.1 0.0.0.0 area 0
R1(config-router)#ex


3. Lalu di Router3 kita kita pisahkan area dari network router nya akan tetapi masih dalam satu OSPF ID


4. Sekarang di Router3 nya kita setting sama seperti di Router1 akan tetapi berbeda area ID


G. Kesimpulan

Dengan adanya Routing OSPF Multi Area ini maka Routing OSPF masih tetap bisa dilakukan meski berbeda area asal masih dalam satu OSPF ID

H. Kesimpulan

https://en.wikipedia.org/wiki/Open_Shortest_Path_First

1 comments


EmoticonEmoticon